Kampanye Kedua BEM FT 2016 Dihujani Pertanyaan dan Janji Para Calon Ketua dan Wakil BEM FT 2016

Selasa (1/12/2015), kampanye kedua BEM FT 2016 diselenggarakan, bertempat di kampus S1-Teknik Mesin. Agenda kampanye kedua ini dihadiri sekitar 150-200 mahasiswa S1-Teknik Mesin Undip. Kampanye kedua ini dimulai tidak tepat pada waktunya dikarenakan adanya kesepakatan yang tidak dilakukan oleh salah satu pasang calon BEM FT 2016 dengan Himpunan Mahasiswa Mesin, dimana salah satu pasang calon tidak menggunakan wearpack. Hal ini mengakibatkan baru dimulainya sesi tanya jawab pukul 16.27 sore kampanye kedua tersebut. Pada kampanye kedua yang dilaksanakan di kampus S1-Teknik Mesin ini juga, tidak dihadiri salah satu pasang calon wakil ketua nomor urut satu, dikarenakan sedang melakukan agenda umroh di Mekah.

Kampanye kedua berlangsung dengan diwarnai hujan pertanyaan oleh mahasiswa S1-Teknik Mesin dan interupsi yang dilayangkan oleh mahasiswa S1-Teknik Mesin, pertanyaan pertama yang dilayangkan misalnya, “Melihat banyaknya program kerja di Fakultas Teknik yang dibawahi oleh tiap himpunan yang ada di Fakultas Teknik, bagaimana mensinkronisasi semua acara yang ada?” tanya salah satu penanya pada kampanye kedua. Selain pertanyaan tersebut ada juga pertanyaan lain yang dilayangkan seperti, keberadaan dan manfaat BEM FT untuk himpunan, keberlanjutan peraturan rektor No. 4, keberlanjutan POR Teknik, bantuan untuk tim Antawirya, stigma negatif terhadap jurusan S1-Teknik Mesin dan lain sebagainya.

Dengan banyaknya pertanyaan para pasangan calon BEM FT 2016 menjawab dengan disertai janji yang dilontarkan. Seperti saat mahasiswa S1-Teknik Mesin bertanya mengenai keberlanjutan POR Teknik apabila ada sanksi untuk S1-Teknik Mesin tidak boleh mengikuti POR Teknik apa yang akan dilakukan oleh masing-masing calon ketua BEM FT 2016, “Kami tidak akan melaksanakan agenda POR Teknik ketika S1-Teknik Mesin diberi sanksi untuk tidak mengikuti POR Teknik,” pernyataan dari ketiga pasang calon BEM FT 2016 jika terpilih nanti.

Selain itu pasangan urut nomor satu juga menjanjikan akan adanya pendampingan untuk himpunan mengenai sinkronisasi proker tiap himpunan di FT dan menjamin tidak ada proker sejenis yang bentrok jika terpilih sebagai ketua dan wakil BEM FT 2016. Ditambah pasangan urut nomor dua juga menjanjikan membantu advokasi dan membantu mencari sponsor untuk tim Antawirya jika terpilih sebagai ketua dan wakil BEM FT 2016 nanti.