Sabtu (17/09), Mapala SHERPA Teknik Geodesi Undip telah mengadakan ekspedisi ke Gunung Merbabu. Ekspedisi ini dilakukan dalam rangka pemetaan jalur pendakian Gunung Merbabu via Suwanting-Selo. Hasil dari ekspedisi ini nantinya berupa peta yang akan disumbangkan ke basecamp pendakian yang ada di Suwanting dan Selo serta kepada warga sekitar Gunung Merbabu.
Ekspedisi ini dilakukan oleh tim yang beranggotakan delapan orang. Diantara delapan orang tersebut terdapat empat orang anggota SHERPA, yaitu Jorgie, Lukman, Riski, dan Risa, serta empat orang anggota muda SHERPA yaitu Aldin, Eka, An Nisa, dan Puspita. Selain tim tersebut, terdapat juga empat tim lainnya yang telah melakukan ekspedisi ke beberapa gunung di Jawa Tengah, seperti Gunung Lawu dan Gunung Merapi. Peta hasil dari ekspedisi ini selain disumbangkan akan digunakan juga untuk keperluan navigasi darat dan bahan referensi dalam persiapan mendaki gunung.
Tim ekspedisi ini berangkat menuju basecamp pendakian Gunung Merbabu melalui jalur pendakian Suwanting pada hari Jumat (18/09) pukul 18.00 WIB. Kemudian tim ini memulai pendakian keesokan harinya pukul 05.40 WIB dan tiba di basecamp pendakian Selo pada Sabtu (19/09) pukul 13.30 WIB. “Faktor penghambat saat tim kami menjalankan ekspedisi adalah track jalur Suwanting yang licin dan susah didaki. Hal ini terjadi akibat hujan badai di malam sebelum kami mendaki yang menerpa sekitar jalur pendakian Suwanting yang terkenal lumayan terjal,” jelas Jorgie selaku team leader ekspedisi Gunung Merbabu ini.
Jorgie juga berharap agar kedepannya Mapala SHERPA Teknik Geodesi Undip dapat menyelesaikan rangkaian ekspedisi pemetaan jalur pendakian tujuh gunung yang ada di Jawa Tengah. Output yang dihasilkan pun semoga dapat berguna bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan. (Momentum/An Nisa)
[slideshow_deploy id=’3342′]
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS