Kampanye di Teknik Sipil, Kedua Paslon Buat Surat Sanggupi POR Teknik

Semarang – Kamis (2/11/2017) telah terselenggara Kampanye keempat dari Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM FT Undip periode 2018 pada pukul 15.56 WIB. Bertempat di gedung kuliah S1 Teknik Sipil, kedua pasangan calon membuat dan menandatangani surat pernyataan kesanggupan untuk menyelenggarakan POR Teknik apabila terpilih sebagai ketua dan wakil ketua BEM FT 2018. Dalam surat pernyataan tersebut tertulis tiga poin janji dari pasangan calon yang pada intinya berisikan kesanggupan untuk menyelenggarakan POR Teknik dengan melakukan usaha yang dijelaskan pada poin kedua serta langkah yang akan diambil pada poin ketiga bila poin kedua tidak berhasil.

 

Surat pernyataan ini merupakan tindak lanjut dari sesi tanya jawab pada kampanye hari keempat ini. Seperti kampanye sebelumnya, sesi tanya jawab dibuka sebanyak tiga termin dan pada termin kedua muncul pertanyaan dari Seno Adhi Wibowo, salah satu mahasiswa S1 Teknik Sipil angkatan 2015, yang menanyakan tentang seberapa pentingnya POR Teknik dan kesanggupan dari kedua pasangan calon untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.

 

Kedua pasangan calon menyatakan bahwa POR Teknik merupakan agenda penting sebagai wadah untuk menyatukan mahasiswa Fakultas Teknik dari berbagai departemen dan disebutkan bahwa kegiatan tersebut dapat terselenggara tahun depan mengingat adanya anggaran dari Dekanat FT pada Maret 2018, akan tetapi masih harus dilakukan follow up lebih lanjut terkait hal tersebut. Dalam tanggapannya, pasangan calon nomor urut 2 memberi solusi untuk mengadakan POR Teknik dengan BEM FT sebagai holder serta HMD sebagai penyelenggara cabang olahraga dan pasangan calon nomor urut 1 memberikan solusi untuk mengadakan POR Teknik dengan persyaratan tertentu agar dapat terlaksana dengan lebih baik. Namun, kedua pasangan calon tidak dapat memberikan janji pada awalnya sehingga diambilah langkah pembuatan dan penandatanganan surat pernyataan atas permintaan mahasiswa S1 Teknik Sipil.

 

Ditemui seusai kampanye, Seno mengatakan bahwa salah satu ajang silaturahmi mahasiswa Fakultas Teknik adalah POR Teknik sehingga adanya kegiatan tersebut merupakan sesuatu yang penting. Meskipun dalam pelaksanaannya sering terdapat masalah dan kendala, hal tersebut masih tergolong sesuatu yang wajar. Dalam keterangannya ia juga menyampaikan bahwa yang terpenting kedua pasangan calon sudah dapat menyanggupi juga ada langkah konkret dan realistis yang akan dilakukan. “Harapannya mereka bisa follow up dan merealisasikan janji mereka sendiri, setidaknya mewujudkan meskipun tidak semua cabang olahraga. Sebelum mereka mengkritisi pihak lain, mereka harus siap dikritisi tentang janji yang tidak terealisasi, mereka harus tanggung jawab sepenuhnya dan lebih kuat dengan struggle yang akan dihadapi,” tutup Seno.

 

Pada awalnya kampanye disaksikan oleh cukup banyak mahasiswa S1 Teknik Sipil namun sempat terhenti pada pukul 17.51 WIB untuk istirahat salat karena telah memasuki waktu magrib. Kampanye kembali dilanjutkan pada pukul 18.22 WIB dengan sedikit mahasiswa S1 Teknik Sipil yang hadir. Kampanye kemudian diakhiri dengan closing statement dari masing-masing pasangan calon serta Ketua Himpunan Mahasiswa Sipil dan ditutup pada pukul 19.02 WIB. (Momentum/Vania)