Semarang, Momentum – Pekan Olahraga Raya Teknik atau yang biasa dikenal POR Teknik merupakan acara yang diselenggarakan oleh BEM FT Undip. POR Teknik diperuntukan untuk seluruh mahasiswa departemen yang ada di Fakultas Teknik Undip dan dilindungi oleh Dekanat FT Undip. Acara tersebut sempat tidak diselenggarakan selama 4 tahun, terhitung sejak tahun 2014. Akan tetapi pada pada tahun ini event tersebut akan diadakan kembali oleh BEM FT.
Menurut Ilham Putra sebagai Penanggung Jawab POR Teknik 2018, POR Teknik akan diadakan pada pertengahan April, dengan pendaftaran yang telah dibuka pada tanggal 11 April 2018 hingga 15 April 2018. Pengadaan POR Teknik sendiri hanya berlangsung selama dua minggu dan berakhir pada awal Mei. POR Teknik akan diadakan di wilayah Undip.
“POR Teknik tidak diadakan pada tahun 2014 karena adanya masalah di salah satu departemen, maka dari itu pihak Dekanat tidak memberikan izin untuk mengadakan POR Teknik untuk beberapa tahun selanjutnya,” ucap Ilham Putra. Menurut Ilham walaupun sebelumnya BEM FT memperjuangkan kepada pihak Dekanat agar POR Teknik diadakan kembali, tetapi sayangnya tetap tidak mendapatkan hasil. Maka pada tahun 2017 BEM FT mencoba untuk mengadakan Teknik Cup. Tetapi Teknik Cup tetap tidak dapat berlangsung pada tahun tersebut. Ilham Putra mengatakan batalnya diadakannya Teknik Cup sendiri juga disebabkan kurangnya persiapan dari pihak panitia sehingga pihak Dekanat tidak mengizinkan untuk mengadakan acara tersebut.
Ilham Putra menerangkan POR Teknik dapat diselenggarakan kembali untuk tahun ini dengan melalui audiensi kepada pihak Dekanat yang akhirnya memberikan izin untuk mengadakan event tersebut kembali. Audiensi dengan pihak Dekanat yang dilakukan pada bulan Maret lalu menghasilkan beberapa syarat untuk POR Teknik tahun ini. Syarat yang diberikan oleh pihak dekanat yaitu menyediakan wasit untuk POR Teknik yang harus mempunyai lisensi resmi, tempat pelaksanaan POR Teknik harus berada di wilayah Undip, dan mengadakan cabang olah raga yang sudah ditentukan (Futsal, catur, basket, bulu tangkis, dan EA Sport Mobile Legend). Tidak hanya itu Dekanat juga memberikan syarat untuk memperketat keamanan dan tidak diperbolehkan adanya supporter untuk menghindari kericuhan antara departemen.
“Sebelumnya untuk POR Teknik tahun ini, Teknik Perkapalan dan Teknik Komputer tidak diperbolehkan ikut serta karena masih dalam masa pengawasan oleh Dekanat dan masa pembinaan oleh Dekanat secara langsung,” jelas Ilham Putra. Tetapi akhirnya dua departemen tersebut diperbolehkan untuk mengikuti POR Teknik pada semua cabang olahraga dengan sistem pertandingan POR Teknik menggunakan sistem Exhibition. Sistem Exhibition yang dimaksudkan adalah pertandingan pada cabang olahraga futsal dan basket harus terdiri dari empat team dengan satu team-nya terdiri dari 12 departemen yang dipilih secara acak tanpa mengatas namakan departemen tersendiri. Selain itu tujuan diberlakukannya sistem Exhibition adalah untuk mengasah dan menyatukan kemampuan yang ada dalam mahasiswa teknik.
“Untuk tujuan utama POR Teknik sendiri adalah menyaring bakat – bakat yang dimiliki oleh mahasiswa Fakultas Teknik dan mempersiapkan mahasiswa untuk mengikuti Olimpiade Undip. Tidak hanya itu POR Teknik juga bertujuan untuk menyelaraskan hubungan antar departemen -departemen di Fakultas Teknik. Untuk harapan POR Teknik tahun ini, acara dapat berlangsung secara lancar serta dapat mempersatukan berbagai departemen yang ada di Fakultas Teknik,” tutup Ilham Putra .(Momentum / Vinia Anida & Adi Setyo Nugroho )
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS